10 Game Action RPG Yang Cocok Untuk Anak Laki-Laki Yang Suka Bertualang
10 Game Action RPG yang Recommended untuk Cowok Petualang
Buat cowok-cowok yang doyan petualangan, game action RPG bisa jadi pilihan yang ciamik. Soalnya, game genre ini bukan sekadar ngegebuk-ngegebuk doang. Tapi, juga dibumbui dengan jalan cerita yang menarik, karakter yang memikat, dan eksplorasi dunia yang luas. Nah, berikut ini 10 game action RPG yang bisa masukin wishlist kalian:
-
Dragon Quest XI: Echoes of an Elusive Age
Nikmatin petualangan epik di dunia yang luas dan penuh warna. Mainin sebagai Luminary, seorang pemuda yang ditakdirkan menyelamatkan dunia. -
Final Fantasy VII Remake
Remake dari game klasik yang jadi ikon genre RPG. Nikmatin grafis yang kece abis dan cerita yang bikin kamu merinding. -
Xenoblade Chronicles 2
Jelajahi dunia luas yang dihuni makhluk-makhluk raksasa. Gabungin kekuatan dengan Blade, senjata unik yang punya kemampuan khusus. -
Kingdom Hearts III
Ikut petualangan Sora dan kawan-kawannya melawan kegelapan. Jelajahi dunia-dunia yang terinspirasi dari film Disney kesayangan kamu. -
The Witcher 3: Wild Hunt
Jadi Geralt of Rivia, seorang pemburu monster yang terjebak dalam konflik berbahaya. Nikmatin cerita yang kompleks dan eksplorasi dunia yang luas. -
Elden Ring
Game RPG terbaru dari FromSoftware yang jadi fenomena global. Jelajahi dunia yang luas dan menantang dengan sistem pertarungan yang epik. -
God of War (2018)
Ikut petualangan Kratos dan putranya, Atreus, saat mereka menghadapi dewa-dewa Norse. Nikmatin pertarungan yang brutal dan cerita yang penuh emosi. -
Yakuza: Like a Dragon
Gabungin dunia kriminal bersama Ichiban Kasuga, mantan yakuza yang jadi gelandangan. Nikmatin pertarungan yang unik dan cerita yang ngena banget. -
Scarlet Nexus
Jadilah Other Suppression Force (OSF) yang berjuang melawan monster yang disebut "Others". Gunakan psikokinesis dan senjata futuristik untuk ngalahin musuh-musuhmu. -
Tales of Arise
Nikmatin cerita epik tentang pemberontakan dan persatuan. Jadilah Alphen dan Shionne, dua orang dengan latar belakang berbeda yang harus kerja sama buat ngalahin penindasan.